Latest Post

PADANG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Padang mengkonfirmasi kalau kasus cacar monyet atau MonkeyPox (Mpox) di Kota Padang belum ditemukan.


Mengenai hal ini, Plt Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Padang, Citra Septiyenri mengatakan,  walau di Kota Padang belum ada laporan kasus, pihaknya tetap menghimbau untuk menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta membudayakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (PHBS).


“Sejauh ini belum ditemukan kasus cacar monyet. PHBS dan Germas sebagai upaya pencegahan yang bisa kita lakukan bagi warga Kota Padang,” jelasnya saat diwawancara, Rabu (28/08/24).


Menurutnya, penyakit ini bisa terjadi karena ada infeksi dari orang yang telah terkena virus cacar monyet, dan kemudian jika ada luka atau goresan yang terkena pada orang yang baru maka bisa berpotensi tertular cacar monyet.  


"Kasus cacar monyet ini dari tahun lalu pun masih belum terdeteksi di Kota Padang, dengan adanya Germas ini diminta masyarakat sadar akan menjaga imunitas tubuh agar tetap sehat dan fit supaya terhindar dari segala penyakit," cecarnya (MA/Okta/Charlie/An)

AGAM - Tak terasa sudah hampir 40 hari mahasiswa KKN kolaboratif dari UIN imam Bonjol , UIN Sunan gunung jati Bandung dan Unand Padang mengabdi di Nagari Kamang Tangah Anam Suku Kecamatan Kamang Magek Kabupaten Agam.

Karena pengabdian di Nagari Kamang Tangah Anam Suku hampir berakhir, maka mahasiswa KKN kolaboratif,berinisiatif mengadakan perpisahan dalam rangka pamit dan ucapan terima kasih kepada warga sekaligus puncak peringatan HUT RI ke 79. Perpisahan diadakan di halama Kantor Nagari Anam Suku pada Sabtu (17/08/2024). Acara dimulai pukul 20.00  WIB.

Acara perpisahan mahasiswa KKN kolaboratif diawali dengan beberapa rangkaian acara yang dipandu perwakilan mahasiswa KKN kolaboratif.

Dalam acara tersebut, Wali Nagari Kamang Tangah Anam Suku, Zulkhiyar menyampaikan sambutannya. Ia mengatakan kalau adek- adek KKN jangan sampai melupakan Nagari Kamang Tangah Anam Suku,

“Setelah kalian kembali ke kampus, jangan sampai melupakan Nagari kami dan masyarakatnya. Semoga kita bisa tetap menjaga tali silaturahim,” ujarnya. Ia mengungkapkan bahwa perpisahan bukan berarti akhir dari segalanya. Tapi harus tetap menjaga tali silaturahim.

" selamanya terpisah. Tapi harus tersambung tali silaturahim karena akan memperpanjang umur. Jangan sampai melupakan Nagari Kamang Tangah walau di masa depan kalian sudah jadi camat, jajaran menteri, dan orang hebat lainnya. Setelah ini kalian bisa melanjutkan kegiatan di kampus ataupun daerah kalian. Terima kasih sudah mau mengadakan kegiatan baru dan terlibat dalam berbagai acara di Nagari ini,” ujar Zulkhiyar.

Serangkaian acara yang di adakan malam puncak peringatan HUT RI ke 79 dan malam perpisahan KKN kolaboratif, mulai dengan pembagian hadiah terhadap dusun terbersih dan hadiah  lomba -lomba lainnya.

“Semoga adek- mahasiswa KKN kolaboratif, kembali ke kampus membawa ilmu yang sudah dapat diterapkan di masyarakat secara langsung dan sukses meraih masa depan,” Zulkhiyar mengakhiri.#fjr

PADANG - 4 Agustus 2024 - Dalam rangka perayaan hari jadi Kota Padang ke 355, Dinas Pariwisata Kota Padang bakal menyajikan berbagai Event tradisional untuk memanjakan wisatawan baik lokal maupun nasional.


Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Syani, mengatakan banyak hal baru dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Padang Tahun 2024 ini.


Seperti Festival Siti Nurbaya, Festival ini di buka dengan video mapping di balai kota lama yang berada dekat ruang terbuka lapangan hijau Imam Bonjol pada, Jumat, 2 Agustus 2024.


Bukan itu saja, masih perlombaan-perlombaan lain nya yang digelar yaitu, lomba Ayam kukuak batingkek pada Sabtu 3 Agustus 2024 baik di seni musik tari dan lomba makan bajamba bersama wisatawan asing,  


“Yang jelas, perayaan HUT ke-355 Kota Padang diwarnai dengan atraksi budaya dan penampilan musik daerah. Ibu kota Sumatra Barat itu menjadi salah satu destinasi wisata sejarah dan budaya yang paling banyak diminati para pelancong,” ujarnya.


Selain itu, juga ada lomba mewarnai anak-anak yang digelar di Youth Center Bagindo Aziz Chan pada Sabtu, 4 Agustus 2024. Bahkan kata Yudi, uniknya tahun ini, kalau tahun lalu makan bajamba ada tetapi tidak dengan wisatawan asing kata nya.  **

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.