AKBP (Purn) Maymuspi Panaskan Bursa Ketua KONI Padang Pariaman, Paparkan Visi "Kebersamaan Berprestasi" di Hadapan FWP
SUMBAR – Arena Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Padang Pariaman mulai memanas. Momentum awal yang menghangatkan suasana jelang pesta demokrasi olahraga daerah ini ditandai dengan digelarnya silaturahmi antara Forum Wartawan Parlemen (FWP) dengan salah satu bakal calon potensial, AKBP (Purn) Maymuspi, SE., MM. Pertemuan hangat yang dipenuhi diskusi konstruktif ini berlangsung di Shincan Cafe & Resto, Pauh Kambar, pada Minggu (11/5), dihadiri langsung oleh jajaran pengurus dan anggota FWP, termasuk Ketua Yeny Laura dan Wakil Ketua Yuzal Effendi.
Silaturahmi ini menjadi sorotan penting mengingat pemilihan ketua umum KONI Padang Pariaman kali ini dipastikan berlangsung dinamis. Pergantian kepemimpinan di organisasi induk olahraga "Bumi Pangkal Perjuangan" diperlukan menyusul pengunduran diri Ketua KONI sebelumnya, Rudy Repenaldi Rilis. Saat ini, tampuk pimpinan dipegang oleh seorang pelaksana tugas (Plt), menandai dimulainya babak baru yang krusial dalam menentukan arah pembinaan dan pengembangan olahraga di masa depan.
Di tengah dinamika tersebut, nama AKBP (Purn) Maymuspi muncul ke permukaan dan secara terbuka menyatakan kesiapannya untuk bertarung dalam Musorkab mendatang. Figur yang tak asing lagi di kalangan masyarakat maupun komunitas olahraga ini tampil dengan membawa semangat baru dan visi ambisius untuk kemajuan olahraga Padang Pariaman. Visi tersebut terangkum dalam satu kalimat kuat: “Membangun prestasi olahraga dengan kebersamaan di Kabupaten Padang Pariaman.” Sebuah visi yang menekankan pentingnya kolaborasi dan partisipasi semua pihak demi kejayaan atlet daerah.
Maymuspi bukanlah sosok sembarangan dalam peta kepemimpinan. Sebagai purnawirawan Polri, beliau memiliki rekam jejak panjang dalam pengabdian, pernah menjabat sebagai Kapolsek di beberapa wilayah strategis hingga mengakhiri karier di Polda Sumbar pada tahun 2020. Namun, kiprahnya di dunia organisasi olahraga juga tak kalah mentereng dan menunjukkan dedikasi tinggi. Beliau aktif memimpin berbagai cabang olahraga, menjabat sebagai Ketua Askab PSSI Padang Pariaman, Ketua Porbi, serta Ketua Off Road Kota dan Kabupaten Pariaman. Pengalamannya yang solid sebagai Ketua Harian PBVSI selama hampir dua dekade (1994-2012) menjadi bukti pemahaman mendalamnya terhadap seluk-beluk pembinaan atlet dan pengelolaan organisasi olahraga.
Dalam sesi silaturahmi yang berlangsung santai namun penuh makna tersebut, AKBP (Purn) Maymuspi secara gamblang memaparkan empat misi utama yang menjadi pilar program kerjanya untuk menerjemahkan visi kebersamaan dan prestasi menjadi aksi nyata:
* Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Atlet Berprestasi: Fokus pada pencarian bakat dan pengembangan potensi atlet secara menyeluruh.
* Penyiapan Sarana dan Prasarana Olahraga yang Memadai: Berupaya memenuhi kebutuhan fasilitas latihan dan kompetisi yang layak sesuai standar.
* Penyusunan Program Pembinaan Atlet yang Berkesinambungan: Membangun sistem pelatihan jangka panjang dari tingkat dasar hingga elit.
* Sinergi Kuat dengan Pemerintah Daerah: Memastikan kebijakan olahraga sejalan dengan program pembangunan daerah dan mendapat dukungan penuh.
Selain empat misi utama tersebut, Maymuspi juga menggarisbawahi sejumlah program prioritas yang dinilai krusial untuk meningkatkan gairah dan kualitas olahraga daerah. Salah satunya adalah pengadaan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) yang direncanakan digelar rutin setiap tahun pada tanggal 10 hingga 17 Agustus, memperebutkan Piala Bupati Cup sebagai stimulan kompetisi internal di tingkat kabupaten. Ia juga menegaskan pentingnya sinergi kuat dengan DPRD dan sektor swasta melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), serta menjalin hubungan aktif dengan KONI Pusat dan Kemenpora untuk pengembangan infrastruktur dan program nasional yang bisa dimanfaatkan daerah. Tak lupa, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) olahraga melalui pelatihan wasit dan pelatih yang terstandar, serta evaluasi berkala terhadap cabor yang kurang aktif, turut menjadi agenda penting dalam upayanya revitalisasi KONI.
Menyikapi kontestasi yang akan dihadapi dalam Musorkab mendatang, Maymuspi menekankan bahwa proses demokrasi olahraga ini seharusnya menjadi ajang sehat adu gagasan dan solusi terbaik untuk kemajuan olahraga Padang Pariaman, bukan arena perpecahan. “Pesta demokrasi olahraga ini harus menjadi ajang adu gagasan dan solusi. Saya siap membawa perubahan dengan semangat kebersamaan untuk menjadikan KONI Padang Pariaman sebagai lumbung atlet berprestasi di tingkat lokal, nasional, dan internasional,” ungkapnya penuh semangat, memancarkan optimisme untuk masa depan olahraga daerah.
Ia juga tak lupa mengajak semua pihak yang terlibat dalam Musorkab, termasuk para pemilih dan kandidat lain, untuk menjaga iklim pemilihan tetap kondusif dan penuh persaudaraan. “Mari kita jaga suasana yang aman dan penuh persaudaraan. Musorkab adalah milik kita bersama untuk kemajuan olahraga daerah,” tegasnya, menekankan pentingnya sportivitas dan kebersamaan di luar arena kompetisi program dan visi.
Dengan munculnya figur-figur potensial yang membawa visi dan misi jelas serta rekam jejak yang mumpuni seperti AKBP (Purn) Maymuspi, Musorkab KONI Padang Pariaman 2025 diprediksi akan berlangsung sengit namun tetap dalam koridor persaingan sehat dan konstruktif. Proses ini diharapkan dapat melahirkan kepemimpinan baru yang mampu membawa organisasi olahraga daerah ini menuju arah yang lebih progresif dan menghasilkan lebih banyak atlet berprestasi di berbagai tingkatan. (Rn)